Sabtu, 18 Februari 2012

Belajar Bahasa Ibrani

Bahasa Ibrani (disebut עברית ivrit dalam bahasa aslinya) adalah suatu bahasa Semitik dan termasuk ke dalam keluarga bahasa Afro-Asiatik yang menyebar di kawasan Timur Tengah dan Afrika Utara. Bahasa Ibrani masih berkerabat dengan bahasa Arab. Perjanjian Lama yang merupakan bagian besar dari Alkitab Kekristenan ditulis dalam bahasa ini, Kitab Taurat yang diturunkan kepada Musa lebih dari tiga milenium yang lampau juga ditulis dalam bahasa Ibrani, walaupun saat itu masih berupa bahasa Ibrani Kuno.

Pada tahun 586 SM, bangsa Babilonia menaklukkan Kerajaan Yahudi di Palestina secara brutal, mereka menghancurkan Kuil Sulaiman—yang menjadi kiblat peribadatan agama Yahudi—hal ini berakibat terusirnya sejumlah orang Yahudi dari Palestina. Pada tahun 539 SM, Cyrus yang Agung dari Persia menaklukan Babilonia sehingga otomatis menjadikan Palestina sebagai bagian dari Persia. Raja Cyrus memerintah dengan adil, Beliau membebaskan orang-orang Yahudi yang dijadikan budak di Babilonia. Di bawah pemerintah Raja Cyrus, orang-orang Yahudi dapat kembali membangun Kuil Sulaiman yang kemudian mereka namakan sebagai Kuil Kedua (בית המקדש השני beyt hamikdash hasheni).

Abad telah berputar, kekuasaan telah berganti-ganti di tanah Palestina. Pada tahun 66 M, orang-orang Yahudi di Palestina memberontak dan melakukan perlawanan rezim Kekaisaran Romawi, pemberontakan ini berhasil ditumpas dengan kehancuran total Kuil Kedua dan diusirnya bangsa Yahudi dari Palestina. Sejak saat itu, bahasa Ibrani perlahan-lahan mengalami kemunduran, sebab orang-orang Yahudi berpencar ke berbagai penjuru dunia dan beradaptasi dengan bahasa penduduk setempat. Bahasa Ibrani akhirnya hanya digunakan sebagai liturgis (bahasa yang digunakan untuk peribadatan).

אליעזר בן־יהודה Eliezer Ben-Yehuda, penggagas
hidupnya kembali bahasa Ibrani di era modern.
Lalu, bagaimana kisahnya bahasa Ibrani dapat kembali “hidup”? Pada akhir abad ke-19, Eliezer Ben-Yehuda, memulai gerakan pelestarian bahasa Ibrani. Ia membentuk Komite Bahasa Ibrani (Va’ad HaLashon) yang bertugas merekonstruksi bahasa Ibrani agar dapat digunakan kembali di zaman modern ini. Ia juga menyusun kamus bahasa Ibrani pertama. Atas jasanya ini, orang-orang Israel akhirnya kembali dapat menggunakan bahasa Ibrani sebagai bahasa sehari-hari.

Bahasa Ibrani dituturkan oleh lima juta orang di Israel dan beberapa ribu orang di Palestina dan ekspatriat-ekspatriat Yahudi di seluruh dunia. Saat ini bahasa Ibrani menjadi bahasa resmi di Israel bersama dengan bahasa Arab, setiap penunjuk jalan dan bahasa pengantar sekolah di negara tersebut menggunakan bahasa Ibrani dan bahasa Arab.

Ada dua dialek utama bahasa Ibrani:

1.       Dialek Ashkenazi atau bahasa Ibrani Eropa, banyak dipakai oleh orang Yahudi keturunan Eropa dan dipengaruhi kosakata dan morfologinya oleh bahasa Yidis.
2.     Dialek Sephardi atau bahasa Ibrani oriental, banyak dipakai oleh orang Yahudi dari timur tengah, dialek Sephardi dipengaruhi oleh bahasa Arab.

Berikut aksara Ibrani beserta nama serta cara membunyikannya. Perlu diingat bahwa bahasa Ibrani ditulis dari kanan ke kiri.

Tulisan
Cetak
Nama
Huruf
Bunyi
א
alef
(bunyi glotal)
ב
bet
b, v
ג
gimel
g
ד
daled
d
ה
hey
h
ו
vav
v
ז
zayin
z
ח
khet
kh
ט
tet
t
י
yod
y
כ , ך
kaf
k, kh
ל
lamed
l
מ , ם
mem
m
נ , ן
nun
n
ס
samed
s
ע
ayin
(bunyi glotal)
פ , ף
pey
p, f
צ , ץ
tsadi
ts
ק
qof
q, k
ר
resh
r
ש
sin
s, sh, sy
ת
tav
t

Catatan
1) Huruf ך, ם, ן, ף, ץ hanya digunakan di akhir kata.
2) Aksara Ibrani adalah sistem tulisan yang tidak memiliki huruf khusus yang menandakan bunyi vokal. Untuk membentuk bunyi vokal, bahasa Ibrani menggunakan huruf konsonan ו (vav) dan י (yod) serta huruf glotal א (alef) dan ע (ayin). Berikut penjabarannya:

§  Huruf ו (vav) bisa berbunyi /u/ atau /o/.
§  Huruf י (yod) bisa berbunyi /i/.
§  Huruf א (alef) dan ע (ayin) bisa berbunyi /a/, /e/, /i/, atau bahkan tidak diucapkan sama sekali.

Sebagai contoh, kata זבוב bila kita transliterasikan per huruf, maka menjadi “zvvv”. Wah maksudnya apa tuh? Sebenarnya huruf ו (vav) di situ adalah huruf bantu untuk melafalkan bunyi “u”, sehingga kata זבוב dibaca “zvuv”.

Sering kali kata-kata bahasa Ibrani tidak mengandung huruf bantu di atas untuk membunyikan vokal. Contohnya, kata “כלב” bila kita amati, maka transliterasi kata ini adalah “klv”. Bagaimana cara mengucapkannya? Pengucapannya adalah “kelev”. Orang Israel sudah memahami bagaimana cara mengucapkan kata ini.

“sy sk bljr bhs”

Dapat kah kamu membaca kalimat di atas?

Yep, kalimat tersebut adalah “saya suka belajar bahasa”. Kita bisa membaca kata tersebut tanpa bantuan huruf vokal karena kita sudah tahu dan terbiasa bagaimana kata tersebut diucapkan. Begitu juga orang Israel.

Penasaran dengan ungkapan-ungkapan dasar bahasa Ibrani? Yuk lanjutkan pembahasan kita di sini.

---

Tulisan-tulisan the Glotivist dapat disebarluaskan dan disalin secara luas. Akan tetapi, demi menghargai ilmu pengetahuan, setiap bentuk penyebarluasan tulisan the Glotivist harap memberikan credit dan menyebut Blog The Glotivist.

The Glotivist

2017


Kesulitan Berbahasa


Kesulitan Berbahasa

Terkadang orang bertanya-tanya "berapa lama aku mempelajari suatu bahasa?" sebenarnya seberapa lama kita mempelajari suatu bahasa tergantung dengan kemampuan otak kita dalam menyerap bahasa, seberapa besarkah motivasi kita, seberapa sering kita berlatih dan pengalaman dalam mempelajari bahasa asing lain.

Kefasihan berbahasa biasanya diukur dalam 4 komponen: berbicara, membaca, mendengarkan dan menulis. Setiap orang punya kadar kesulitan yg berbeda-beda dalam 4 komponen tersebut. Jadi sebenarnya kita tidak bisa mengetes 4 komponen itu dalam satu tes sekaligus. Setiap komponen mempunyai tes tersendiri.

Setiap bahasa mempunyai tingkat kesulitan yang berbeda-beda, FSI (The Foreign Service Institute), sebuah badan pendidikan bahasa asing milik Amerika Serikat mengukur kesulitan suatu bahasa berdasarkan pada jumlah jam yang diperlukan untuk menguasai bahasa tersebut.

Perlu dicatat bahwa pelajar di FSI umumnya berusia 30-40 tahun dan berbahasa ibu bahasa Inggris, rata-rata mempunyai pengetahuan pada bahasa asing lain, belajar dalam kelas tidak lebih dari 6 orang dan dalam seminggu ada 25 jam kelas dengan 3-4 jam perhari untuk belajar sendiri. Sehingga data ini mungkin tidak akan begitu valid digunakan untuk kita, tapi setidaknya kita punya gambaran akan kesulitan tiap bahasa.

Kesulitan berbahasa juga dipengaruhi oleh bahasa ibu masing-masing orang, sebagai orang Indonesia, tentu kita akan lebih mudah mempelajari bahasa-bahasa yang kerabatnya dekat dengan bahasa Indonesia seperti bahasa Melayu dan bahasa-bahasa daerah. Orang Italia akan lebih mudah mempelajari bahasa Prancis, Spanyol dan Catalan, Orang Rusia akan lebih mudah mempelajari bahasa Ukrainan dan Belarus, jadi tidak terlepas dari bahasa ibu masing-masing

Level I
Level I ini termasuk pada bahasa-bahasa Eropa barat yang pada umumnya memiliki kerabat dengan bahasa Inggris dalam hal kosakata, morfologi dan grammar.

Waktu belajar: 23-24 minggu (575-600 jam)
Bahasa Afrikaans
Bahasa Denmark
Bahasa Belanda
Bahasa Prancis
Bahasa Italia
Bahasa Norwegia
Bahasa Portugis
Bahasa Rumania
Bahasa Spanyol
Bahasa Swedia

Waktu belajar: 30-36 minggu (750-900 jam)
Bahasa Jerman
Bahasa Indonesia
Bahasa Jawa
Bahasa Melayu
Bahasa Swahili

Level II
Level II ini mencakup pada bahasa-bahasa yang pada umumnya berbeda secara linguistik dan kebudayaan dengan bahasa Inggris. Kebanyakan bahasa-bahasa di dunia ada pada level ini.

Waktu belajar: 44 minggu (1100 jam)
Bahasa Albania
Bahasa Azerbaizan
Baahsa Armenia
Bahasa Belarus
Bahasa Bengali
Bahasa Bosnia
Bahasa Bulgaria
Bahasa Kroasia
Bahasa Ceko
Bahasa Yunani
Bahasa Ibrani
Bahasa Hindi
Bahasa Islandia
Bahasa Irlandia
Bahasa Latvia
Bahasa Lithuania
Bahasa Macedonia
Bahasa Persia
Bahasa Polandia
Bahasa Rusia
Bahasa Serbia
Bahasa Slovakia
Bahasa Slovenia
Bahasa Somali
Bahasa Tagalog
Bahasa Tetum
Bahasa Ukraina
Bahasa Urdu
Bahasa Uzbek

Waktu belajar: 55 Minggu (1400 jam)
Bahasa Estonia
Bahasa Finlandia
Bahasa Georgia
Bahasa Hungaria
Bahasa Thai
Bahasa Vietnam

Level III
Bahasa Level III ini tidak ada hubungan dengan bahasa Inggris dan umumnya sangat sulit untuk para penutur bahasa Inggris

Waktu belajar: 88 minggu, 2200 jam
Bahasa Arab
Bahasa Kanton
Bahasa Jepang
Bahasa Korea
Bahasa Mandarin
Bahasa Mongolia
Bahasa Taiwan
Bahasa Wu

Jumat, 17 Februari 2012

Λέξεις, φράσεις και προτάσεις (kata, frasa dan klausa).


Bahasa Yunani, seperti pada bahasa lainnya, memiliki leksikon dan tata bahasa yang digunakan untuk membentuk kalimat. Leksikon dapat diartikan sebagai kumpulan kata-kata yang memiliki makna, sedang tata bahasa adalah kumpulan peraturan yang menentukan bagaimana leksikon-leksikon itu dikombinasikan.

Dalam mempelajari bahasa, dibutuhkan 3 ilmu dasar:

Fonologi: ilmu yang mempelajari sistem pengucapan
Morfologi: ilmu yang mempelajari sistem perubahan bentuk pada suatu kata
Sintaksis: ilmu yang mempelajari tata kalimat


Μένω σε ένα νησί
saya tinggal di sebuah pulau

Α. Μέρη του λόγου (Kelas Kata)

Kelas kata dibagi dalam dua kelompok besar; yang bentuknya dapat berubah dan yang tidak dapat berubah.

Dapat berubah
Tidak dapat berubah
μένεις (kamu tinggal)
δεν (tidak)
ένα (sebuah)
σε (di)
νησί (pulau)
πια (lagi)
νησιά (pulau-pulau)
τώρα (sekarang

Τώρα δεν μένεις πια σε ένα νησί
Sekarang saya tidak lagi tinggal di sebuah pulau

Kλιτά μέρη του λόγου (Klitá méri tú logú)
Kelas kata yang dapat berubah
Άκλιτα μέρη του λόγου (Áklita méri tú logú)
Kelas kata yang tidak dapat berubah
Oυσιαστικά (usiastiká)
Kata Benda
contoh:  παιδί (anak), φίλη (anak laki-laki), δρόμος (jalan)
Eπιρρήματα (Epirrímata)
Kata Keterangan
contoh: πάνω (diatas), χτες (kemarin), πολύ (sangat)
Eπίθετα (epítheta)
kata sifat
contoh: καλός (baik [m]), καλή (baik [f]), καλό (baik [n])
Eπιρρηματικός ρηματικός τύπος (Epirrimatikós rimatikós típos)
Kata kerja adverbia
contoh: γράφοντας (menulis)
αριθμητικά
(arithmitiká)
bilangan
contoh: δεύτερος, δεύτερη, δεύτερο (kedua)  τρεις, τρία (tiga)                             δύο, οκτώ (dua, delapan)
μετοχές (metokhés)
partisipel
contoh: γραμμένος, γραμμένη, γραμμένο (yang menulis)
προθέσεις (prothésis)
preposisi
contoh: σε (di), με (dengan), από (dari), για(untuk)
άρθρα (arthra)
kata sandang
contoh: ο, η, το - ένας, μία, ένα
σύνδεσμοι (síndesmi)
konjungsi
contoh: αλλά (tapi), και (dan), ούτε… ούτε
αντωνυμίες (andonimís)
contoh: αυτός, αυτή, αυτό (dia)
συμπληρωματικοί δείκτες (simbliromatikí díktes)
pengkomplemen
contoh: ότι, που
προσδιοριστικά (prosdioristiká)
kata ganti tak tentu
contoh: κάποιος, κανένας (seseorang)
επιφωνήματα (epifonímata)
kata seru
contoh: αχ! ποπο! αμάν πια! μπα!
ρήματα (rímata)
kata kerja
contoh: μένω (tinggal), έρχομαι (datang)
μόρια (mória)
partikel
contoh: να, θα, ας

B. Φράσεις (Frasa)

Kata-kata dikombinasikan hingga menjadi sebuah frasa dan klausa. Kita mengenal ada dua frasa yang umum, frasa kata benda dan frasa kata sifat. Perhatikan kata dibawah ini:

Ο Σαχίνης αγαπάει την Αγκάθα
Sakhinis mencintai Agatha

Ο Σαχίνης : frasa kata benda, αγαπάει την Αγκάθα : frasa kata kerja, την Αγκάθα: frasa kata benda

C. Προτάσεις (Klausa)

Frasa yang dikumpulkan akan menjadi sebuah klausa (anak kalimat), baik itu klausa utama maupun klausa cabang. Dengan catatan klausa itu tida tergantung dengan klausa yang lain.

Ο Σαχίνης κοιμάται αργά κάθε βράδυ
Sakhinis tidur terlambat tiap malam

Contoh klausa cabang yang tergantung:

Σκέφτεται ότι θα την παντρευτεί επειδή την αγαπάει θα την παντρευτεί
Ia akan segera menikahinya karena ia sangat mencintainya

Klausa terakhir tergantun dengan klausa utama (pertama) dan dihubungkan kata ‘karena’.

Latihan

1. Tandailah mana yang kata kerja, kata benda, artikel, kata sifat, kata ganti, preposisi dan kata keterangan dari teks dibawah ini!

Είμαι ο αστυνόμος Σαχίνης. Η δουλειά μου είναι να ερευνώ μυστήρια και να βρίσκω λύση σε δύσκολα προβλήματα. Δουλεύω γρήγορα και μεθοδικά. Ασχολούμαι πολλές ώρες με τη δουλειά μου και δεν έχω πολύ ελεύθερο χρόνο. Όταν όμως θέλω να ξεκουραστώ παίρνω την Αγκάθα και πάμε βόλτα. Είμαι η Αγκάθα. Είμαι ψηλή, ξανθιά και έχω μεγάλα γαλανά μάτια. Ο Σαχίνης είναι ο ήρωάς μου και είμαι τρελά ερωτευμένη μαζί του.

2. Tandai yang mana frasa kata benda, yang mana frasa kata sifat

[Η Κλειώ] [είναι φίλη της Αγκάθας]. [Η Κλειώ και η Αγκάθα] [πηγαίνουν στο σπίτι]. [Ο Λάκης] [μαγειρεύει] και [ο Σαχίνης] [πίνει τον καφέ του] και [διαβάζει εφημερίδα]. [Οι τέσσερις φίλοι] [κάθονται στο τραπέζι].

Pendaftaran Gr's Course

 

Pengikut

Copyright © 2010 Gr's Course

Template By Exercise Equipment Reviews | Elegant Theme | business website templates by Blogger Templates