Kamis, 29 Desember 2011

Esperanto I


1. Kalimat tidak langsung
Didalam bahasa Esperanto, kalimat tidak langsung biasanya yang memuat kata hubung “bahwa”. Sama seperti kalimat tidak langsung dalam bahasa Indonesia. Contoh:
Kalimat langsung:
– Patro diras, “vi venos morgaŭ”
– Ayah bilang, “kamu datang besok”.
Kalimat tidak langsung:
– Patro diras, ke vi venos morgaŭ
Ayah bilang kamu akan datang besok.
Namun ada contoh yang tidak memerlukan bentuk kalimat langsungnya.
– Ŝi opinias ke estas mono en la valizo
– Dia berpikir bahwa ada uang didalam koper.
Ni vidas ke pluvas
– Kita lihat bahwa (hari) hujan.

2. Kata ganti tak tentu “oni”
Jikalau kita ingin merujuk kata ganti orang tidak tentu, seperti “seseorang” / “beberapa orang” maka gunakan “oni”:
– Oni diras ke li estas riĉa
– Orang bilang dia kaya
– Oni vidas ke ili estas amikoj
– Orang bilang mereka (berdua) berteman
– Oni ŝatas agrablajn infanojn
– Orang suka (dengan) anak-anak (yang) penurut

3. Pembentukan kala mendatang
Untuk membentuk kata kerja kala mendatang, adalah dengan melepas akhiran –i pada infinitif kata kerja lalu diganti dengan –os. Contoh:
demandi (meminta) à demandos (akan meminta)
manĝi (makan) à manĝos (akan makan)
bati (memukul) à batos (akan memukul)

Kopula esti (be) juga dikonjugasikan serupa:
mi estos
I shall be
vi estos
you will be
li/ŝi/ĝi estos
He/she/it will be
ni estos
we shall be
vi estos
you will be
ili estos
They will be

Konjugasi legi (membaca):
mi legos
I shall read
vi legos
you will read
li/ŝi/ĝi legos
He/she/it will read
ni legos
we shall read
vi legos
you will read
ili legos
They will read

0 komentar:

Posting Komentar

Pendaftaran Gr's Course

 

Pengikut

Copyright © 2010 Gr's Course

Template By Exercise Equipment Reviews | Elegant Theme | business website templates by Blogger Templates